REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Hujan yang mengguyur Kota Bogor sejak sore hingga malam hari, Kamis (12/11), membuat tinggi muka air (TMA) di Bendung Katulampa meningkat.
"Pukul 18.25 WIB tinggi muka air 80 cm, status siaga empat," ungkap Mohammad Alwan, penjaga Bendung Katulampa yang tengah bertugas, di Bogor, Kamis (12/11) petang.
Pada pukul 18.00 WIB, tinggi muka air Sungai Ciliwung mencapai batas 60 cm, dan meningkat pada pukul 18.20 menjadi 70 cm.
Jika dikonversi, kata Alwan, prediksi debit air saat ini mencapai 90.046 liter per detik. Meski mengalami kenaikan secara intens, ketinggian air tersebut dinilai tak membahayakan.
Situasi di sekitar bendung yang usai dibangun pada 1911 itu dilaporkan masih aman terkendali. Meski demikian, para petugas terus memantau elevasi muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa.