REPUBLIKA.CO.ID, RAQQA -- Pasukan Amerika Serikat melancarkan serangan udara menargetkan militan ISIS asal Inggris yang juga dikenal sebagai 'Jihadi John'. Pria tersebut diketahui bernama Mohammed Emwazi. Militan kelahiran Kuwait ini menjadi sasaran serangan di dekat Raqqa, Suriah.
Seperti diberitakan laman BBC News, Jumat (13/11), ia menjadi buruan dunia setelah terlihat dalam video pemenggalan sandera dari Barat. Pentagon mengatakan masih menunggu hasil serangan yang dilakukan Kamis (12/11) tersebut. Kepala Pers Pentagon Peter Cook mengatakan akan memberi informasi tambahan bila diperlukan.
Emwazi pertama kali muncul dalam sebuah video pada Agustus tahun lalu, ketika keluarnya rekaman yang menunjukkan pembunuhan wartawan AS James Foley. Ia ada pula dalam video pemenggalan wartawan AS Steven Sotloff, pekerja Ingris David Haines, supir taksi Inggris Alan Henning dan pekerja Amerika Abdul-Rahman Kassig.
Dalam setiap video, militan muncul mengenakan jubah hitam dengan balaclava hitam yang menutupi wajahnya.