REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Pelatih Leicester City Claudio Ranieri yakin Anthony Martial terus berkembang dan akan membantu Manchester United (MU). Martial sempat menyita perhatian setelah dibeli MU seharga 36 juta pound (Rp 747 miliar) dari Monaco pada akhir Agustus, namun ia membuktikan pantas dihargai mahal dengan mencetak empat gol.

Namun setelah itu, keran gol remaja 19 tahun ini macet. Usai MU ditahan imbang PSV Eindhoven tanpa gol di Liga Champions, Martial mendapatkan kritikan dari salah satu mantan bintang MU Paul Scholes.

Untungnya Martial mendapatkan dukungan dari Claudio Ranieri, pelatih yang menarik Martial dari Lyon ke Monaco pada 2013. Kakek yang sekarang menukangi Leicester City ini percaya Martial akan kembali menghasilkan gol.

Menurut Ranieri tak salah mengkritik pemain 19 tahun itu. Ia juga menyebut Scholes sudah membuat kritikan yang tepat. Ranieri percaya kritikan itu akan mengembangkan kekuatan Martial.

Karakternya sangat kuat, ia masih muda, tapi kuat. Penting bahwa ia juga cerdas dan ia dapat berkembang," kata Ranieri, dikutip Omnisport menjelang duel Leicester menjamu MU dalam Liga Primer Inggris, Sabtu (28/11).

Ranieri mengaku menyaksikan perkembangan Martial sejak membelinya dari Lyon ke Monaco dan kemudian hijrah ke MU pada musim panas ini. Menurut pria Italia ini, Martial memang masih muda tapi ia sudah mulai menjadi lelaki dewasa.

"Tiga tahun lalu, ia sudah paham benar di mana ia akan tiba karena fokusnya adalah mencapai level tinggi sepak bola di dunia. Saya pikir dia bisa mencapainya," kata Ranieri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika