REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Striker Juventus Paulo Dybala kecewa berat timnya gagal membobol gawang Sevilla sehingga kalah 0-1. Ia beranggapan Bianconeri minimal meraih hasil imbang dalam laga terakhir Grup D di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Rabu (9/12) dini hari WIB.
Dybala beralasan Juventus punya sejumlah peluang untuk menyamakan kedudukan setelah tertinggal pada menit ke-65 lewat gol Fernando Llorente. Akan tetapi tak satupun yang melewati garis gawang. (Baca: Perasaan Llorente Campur Aduk Usai Cetak Gol Kalahkan Juventus
Satu upaya Dybala menerpa mistar gawang. Penyerang muda asal Argentina ini menganggap timnya tak beruntung.
"Setelah bola tendangan saya mengenai mistar, saya memikirkan momen itu 100 kali. Andaikan saya mencetak gol, kami akan memuncaki grup," kata Dybala kepada Mediaset Premium, seperti dikutip dari Football Italia.
Bianconeri harus merelakan posisi mereka di puncak Grup D kepada Manchester City yang pada saat bersamaan berhasil mengalahkan Borussia Moenchengladbach 4-2. City mengumpulkan nilai 12, sementara Bianconeri menghuni peringkat kedua dengan 11 angka.
Dalam laga ini, tandem Dybala di lini depan Alvaro Morata gagal menampilkan performa maksimal. Ia kerap kehilangan bola saat momen-momen penting dan kesulitan memberikan ancaman di depan gawang Sevilla. (Baca juga: Pogba tak Sesali Kekalahan Juventus dari Sevilla)
Dybala tak menyalahkan rekannya. Pria 22 tahun ini memuji Morata sebagai pemain hebat.
"Dia tidak perlu saran saya. Ini hanya sebuah momen kurang beruntung untuknya, bola hanya tidak hendak masuk, tapi saya yakin dia akan segera melaluinya," kata dia.
Dybala mengaku tak bermasalah bermain dengan Morata ataupun Mario Mandzukic. Menurut Dybala, ia bisa bekerja sama dengan baik bersama keduanya.
(Baca juga: Marchisio Sebut Juventus Lebih Pantas Menang Ketimbang Sevilla)