REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) menyiagakan 136 SPBU di wilayah Sumut untuk melayani kebutuhan masyarakat saat hari Natal dan Tahun Baru 2016. SPBU tersebut akan beroperasi 24 jam di jalur lintas dan daerah wisata.
General Manager PT Pertamina MOR I Sumbagut, Romulo Hutapea mengatakan, Pertamina telah mempersiapkan ketersediaan produk BBM dan LPG. Begitu pula dengan sarana dan fasilitas penunjang.
"Terminal BBM dan Depot LPG tetap buka di hari libur dan kami akan membentuk tim Satgas Posko Pemantauan Distribusi BBM dan LPG terhitung sejak 21 Desember hingga 6 Januari 2016," kata Romulo Hutapea saat Rapat Koordinasi Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Polda Sumut, Kamis ( 17/12).
Ia memperkirakan akan terjadi peningkatan konsumsi Premium sebesar tujuh persen dari rata-rata normal 4.400 kiloliter per hari. Sementara solar diperkirakan turun tiga persen dari rata-rata normal penyaluran 2.614 kiloliter per hari.
Pertamina pun telah mempersiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi ini. Di antaranya dengan menyediakan lima kantong SPBU di beberapa wilayah strategis, seperti di Tebing Tinggi, Panyabungan, Tanjung Pura, dan Jalan Raya Berastagi-Kabanjahe.
"Penyediaan BBM nonsubsidi seperti Pertamax, Pertamax Plus, Pertalite, Solar Non PSO dan Pertamina Dex juga disiapkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang akan melewati jalur di Sumatra Utara," ujar Romulo.
Untuk kebutuhan bahan bakar rumah tangga, Romulo menyebutkan, selain di pangkalan resmi, Pertamina juga menyiapkan LPG di jaringan SPBU dan modern outlet. Di Sumut, kebutuhan LPG 3 kg dilayani melalui 198 agen, 6.385 pangkalan LPG 3 kg serta 162 SPBU.
Pada Natal dan Tahun Baru 2016 ini, peningkatan kebutuhan LPG 3 kg diperkirakan sebesar 18 persen dan LPG 12 kg sebesar 11 persen. "Diharapkan, dengan kesiapan Pertamina dalam menyediakan BBM dan LPG ini dapat mendukung perayaan Natal dan Tahun Baru bagi masyarakat yang merayakan," kata Romulo.