REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Kejutan Leicester City belum berakhir. Sempat diragukan mengalami penurunan performa usai pertengahan musim. Si Rubah, julukan Leicester, kembali memuncaki klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Hasil impresif saat membungkam Stoke City dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion King Power, Leicester, Sabtu (23/1) malam WIB seakan menjadi pembuktian bahwa skuat asuhan Claudio Ranieri itu belum kehabisan 'bensin', seperti yang kerap dilontarkan para penggila bola.

Tidak tanggung-tanggung, tiga gol lewat Drinkwater di menit 42, Vardy pada menit 66, dan Ulloa di akhir babak kedua tidak mampu dibalas satu gol pun oleh Stoke.

Menilik data statistik yang diuraikan whoscore, Leicester memang begitu menggila dengan total tembakan hingga 15 berbanding tiga yang mampu dilesakan Stoke.

Tidak hanya itu, percobaan menciptakan gol melalui open play juga sangat timpang. Leicester berhasil menekan dengan 11 percobaaan, berbanding dua percobaan yang dilakukan Stoke.

Kreativitas pemain Leicester juga terbukti menyulitkan pertahanan lawan dengan total 17 kali melakukan akselerasi dribble. Tamunya sendiri hanya berhasil melakukan 6 percobaan akselerasi melalui dribble.

Efektivitas menjadi kunci kemenangan Leicester pad laga tersebut. Bagaimana tidak, meski bertindak sebagai tuan rumah, klub yang memiliki warna kebesaran Biru tersebut, hanya mempunyai penguasaan bola sebesar 45 persen, sisanya justru dipegang tim tamu.

Meski berada di pucuk pimpinan, sejatinya Leicester belum aman jika pada laga besok Arsenal meraup poin penuh kala menjamu Chelsea.

Ikuti Whatsapp Channel Republika