REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mitra Kukar berhasil keluar sebagai juara Piala Jenderal Sudirman, setelah mengalahkan Semen Padang dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Ahad (24/1) malam. Sempat tertinggal 0-1 pada babak pertama, Mitra Kukar berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan membalikkan keadaan menjadi 2-1.
Tertinggal 0-1 pada babak pertama membuat Mitra Kukar langsung tancap gas sejak kick off babak kedua. Hasilnya, saat babak kedua baru berusia dua menit, Patrick Dos Santos nyaris menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas. Sayangnya, tembakan kerasnya masih bisa ditepis oleh kiper Jandia Eka Putra.
Peluang Mitra Kukar untuk menyamakan kedudukan semakin terbuka lebar saat Semen Padang harus bermain dengan 10 pemain. Legiun Kabau Sirah Yu Hyunkoo diusir wasit karena menerima dua kartu kuning. Meski hanya bermain dengan 10 pemain, Semen Padang masih bisa membuat peluang untuk menggandakan keunggulan.
Pada menit ke-56, Vendry Mofu nyaris mencatatkan namanya di papan skor, namun sontekannya bisa diantisipasi oleh Shahar Ginanjar, sehingga hanya menghasilkan tendangan penjuru. Begitu juga saat melakukan tendangan pojok Semen Padang hampir menjebol gawang Mitra Kukar jika Shahar Ginanjar tak sigap menghalau tendangan Irsyad Maulana.
Namun, Mitra Kukar yang unggul jumlah pemain terus menggempur pertahanan Semen Padang. Walhasil pada menit ke-78, Pasukan Naga Mekes berhasil menyamakan kedudukan, lewat tendangan bebas Michael Orah. Tendangan terukur pemain Micahel Ora tak bisa diantisipasi oleh Jandia. Kedudukan pun kembali imbang menjadi 1-1.
Akhirnya, Mitra Kukar sukses membalikkan keadaan melalui sepakan Yogi Rahadian. Gol penentu kemenangan Mitra Kukar itu berawal dari serangan balik yang dirancang oleh Basna dari lini belakang, Kemudian Basna memberikan operan kepada Rodrigo dan teruskan kepada Yogi Rahadian. Nama terakhir menggiring bola ke dalam kotak penalti, sebelum menaklukkan Jandia, terlebih Rahadian mengecoh satu pemain belakang Semen Padang. Kedudukan 2-1 bertahan hingga pertandingan selesai. Mitra Kukar keluar sebagai juara Piala Jenderal Sudirman.