Senin 01 Feb 2016 08:02 WIB

Tiga Ledakan di Damaskus Tewaskan 60 Orang

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Nidia Zuraya
Bom Mobil di Damaskus
Foto: irib indonesia
Bom Mobil di Damaskus

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Tiga ledakan telah menewaskan lebih dari 60 orang dan melukain sedikitnya 40 orang di ibu kota Suriah, Damaskus. Salah satu ledakan disebabkan oleh bom mobil di dekat tempat suci Syiah Sayyida Zeinab, Ahad (31/1).

Seperti diberitakan laman Aljazeera, Ahad (31/1), Observatorium Suriah untuk HAM yang berbasis di Inggris mengatakan, beberapa militan Syiah menjadi korban tewas. Jumlah korban diperkirakan akan meningkat.

Rekaman televisi pemerintah menunjukkan, bangunan terbakar dan puing-puing mobil di lingkungan di mana tempat suci tersebut berada. Menurut sebuah kantor berita yang mendukung ISIS Amaq, ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Daerah padat penduduk Damaskus selatan adalah sebuah zitus ziarah bagi Syiah dari Iran, Lebanon dan bagian lain dari dunia Muslim. Tempat suci tersebut merupakan makam putri Ali bin Abi Thalib.

Tempat suci tersebut telah ditargetkan sebelumnya, termasuk pada 2012 dan Februari 2015, ketika dua serangan bunuh diri menewaskan empat orang dan melukai 13 orang di sebuah pos pemeriksaan di dekatnya.

Pada bulan yang sama, ledakan terjadi di sebuah bus yang membawa peziarah Syiah Lebann menuju ke Sayyida Zeinab menewaskan sedikitnya sembilan orang dalam serangan yang diklaim kelompok bersenjata al-Nusra.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement