REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Rumah Zakat (RZ) menargetkan bisa menghimpun zakat dari masyarakat capai Rp 270 miliar. Target tersebut, meningkat sekitar 20 persen dibandingkan capaian 2015. Yakni, dari Rp 230 miliar capaian zakat pada tahun lalu, 2016 ditargetkan menjadi Rp 270 miliar.
"Jumlah penerima manfaat juga meningkat. Tahun lalu, sebanyak 4,4 juta. Tahun ini, menjadi 6 juta," ujar CEO RZ Nur Efendi, kepada wartawan, Kamis malam (11/2).
Menurut Nur, tahun ini RZ pun meluncurkan program baru untuk membantu 723 Kelurahan. Program tersebut, bernama Sharing Happiness Bandung. Yakni, sebuah gerakan berbagi untuk menyebarkan kebahagiaan melalui perbaikan kondisi sosial kemasyarakatan di 723 kelurahan dan desa yang tersebar dari Aceh hingga Papua.
Pemilihan wilayah tersebut, kata dia, berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Fasilitator Integrated Community Development (ICD). Diharapkan dengan menggulirkan kampanye Sharing Happiness, RZ bersama masyarakat bisa memberikan kontribusi dalam indeks pembangunan melalui beragam program pemberdayaan. Sharing Happiness ini, merupakan gerakan lanjutan dari Berbagi Senyum, yang diluncurkan tahun 2014 dan dilanjutkan hingga akhir 2015.
Tahun lalu, kata dia, RZ bersama para donatur, mitra, dan relawan telah merealisasikan 4.487.649 layanan manfaat dari program pemberdayaan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan yang berada di 723 kelurahan dan desa. "Program ini, kami sebut dengan wilayah Intergrated Community Development atau ICD,” katanya.
Di bidang kesehatan, kata dia, RZ bersama donatur telah membangun 7 Klinik Pratama RBG dan juga mengoperasikan 64 ambulance gratis. Sementara dalam bidang pendidikan, sebanyak 15 Sekolah Juara yang terdiri dari 11 SD, 3 SMP dan 1 SMK telah memberikan pendidikan gratis berkualitas bagi 1.912 anak-anak dari keluarga kurang mampu. Selain itu untuk mendukung pemenuhan kebutuhan pendidikan anak-anak Indonesia, 11.236 anak mendapatkan beasiswa dan tiga Mobil Juara beroperasi secara reguler.
Dalam bidang ekonomi, RZ bersama donatur dan relawan telah membantu sebanyak 938 pengusaha kecil untuk mandiri. Sementara di bidang lingkungan, telah berdiri sebanyak 46 Bank Sampah dan juga 13 Kebun Gizi hingga akhir tahun 2015.
“Melalui gerakan Sharing Happiness, kami berharap dapat mewujudkan lebih banyak sinergi dari berbagai pihak agar semakin banyak membantu masyarakat yang membutuhkan agar dapat hidup lebih bahagia,” kata Nur Efendi.