REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- Mantan gelandang Everton Tim Cahill menggambarkan keluarnya ia dari Shanghai Shenhua sebagai hal yang memilukan.
Kontraknya dengan klub Liga Super Cina itu dihentikan karena ia tidak cocok dengan pelatih baru Gregorio Manzano.
"Saya sangat menyesal untuk mengumumkan bahwa saya telah mencapai kesepakatan dengan Shanghai Shenhua untuk mengakhiri kontrak. Saya telah diberitahu bahwa bukan bagian dari rencana pelatih baru Manzano ini ... padahal baru saja menandatangani kontrak baru pada bulan November," kata pemain Australia berusia 36 tahun itu via Instagram, Selasa.
"Hanya berpikir tentang mengucapkan selamat tinggal kepada rekan tim saya dan terutama para fans menakjubkan yang memilukan."
Klub sepak bola Cina telah pada belanja fantastia pada bursa transfer. Sejumlah pemain besar Eropa--seperti gelandang Alex Teixeira, Ramires dan striker Atletico Madrid Jackson Martinez.
Cahill, yang bermain untuk klub MLS New York Red Bulls setelah menghabiskan delapan tahun dengan Everton, telah mencetak 45 gol dalam 88 penampilan untuk Australia.