Rabu 17 Feb 2016 20:59 WIB

Menpora dan Agum Temui JK Bahas Nasib PSSI

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Didi Purwadi
Kantor PSSI
Foto: Republika/Yasin Habibi/
Kantor PSSI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi serta Agum Gumelar, ketua Adhoc Reformasi PSSI, menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membahas nasib PSSI. Menurut Imam, pertemuan tersebut juga dilakukan untuk melaporkan hasil pertemuan PSSI dengan AFC di Kuala Lumpur.

"Saya bersama Pak Agum bertemu Pak Wapres melaporkan apa yang pernah kami bicarakan di Kemenpora sekaligus juga menyampaikan apa yang beliau sampaikan di Kuala Lumpur di depan AFC," kata Imam di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (17/2).

Menpora menyampaikan nantinya Wapres akan melaporkan solusi dan opsi-opsi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sementara itu, Agum menyampaikan janji FIFA untuk mencabut sanksi terhadap Indonesia jika pemerintah telah mencabut pembekuan PSSI.

"Saya tanya kalau sampai pembekuan dicabut pemerintah bagaimana? Otomatis akan dicabut sanksi kepada Indonesia," kata Agum.

Ia menambahkan, jika pemerintah benar-benar mencabut pembekuan PSSI, maka Indonesia akan dijadikan sebagai tuan rumah dalam ajang AFF Suzuki Cup pada November nanti.

"Bahkan Mariano dari Filipina menyampaikan ke Prince Abdullah sebagai ketua sidang bahwa kalau memang terjadi seperti itu, Filipina ingin menyerahkan tuan rumah AFF Suzuki Cup ke Indonesia bulan November nanti," jelas Agum.

Wapres Jusuf Kalla pun merasa optimistis permasalahan di dalam tubuh PSSI dapat segera diselesaikan. Dalam pertemuan tersebut, ia juga mengatakan akan mencari solusi terbaik.

"Kita mencoba mengusahakan sesuai dengan harapan Pak Jokowi kan, kemarin bahwa harus selesai segera, 4-6 bulan lah. InsyaAllah bisa selesai. Kita usahakan," kata JK.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement