REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Seluruh hotel dilarang menaikkan tarif dalam menyambut gerhana matahari total (GMT) di Palembang pada 9 Maret 2016.
Ketua PHRI Sumsel Erlan Aspiudin di Palembang, Jumat (4/3) mengatakan, hal itu dilakukan untuk menarik minat wisatawan yang akan menyaksikan gerhana matahari total mendatang. Dia mengatakan jangan sampai hotel menaikkan tarif ketika ada kegiatan seperti menyambut gerhana matahari total karena bisa merusak citra perhotelan.
"Karena banyak kegiatan maka tarif dinaikkan dan itu tidak diperbolehkan," katanya.
Tamu harus dilayani dengan baik supaya mereka semakin berminat kembali berkunjung. Menurut dia, untuk itu pihak perhotelan harus menjaga citra dengan tidak menaikan harga saat wisatawan membutuhkan kamar.
Memang, lanjut dia, setiap hotel memiliki batasan harga kamar dan tawaran jangan melebihi batasan tersebut. "Jadi ketika nanti menghadapi momentum gerhana matahari silakan mereka menawarkan hingga harga batasannya dan tidak boleh lebih dari itu," ujar dia.
Erlan akan menyampaikan surat pemberitahuan supaya pengelola hotel tidak menaikkan harga. Hal itu juga sesuai permintaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata karena turis akan banyak untuk menyaksikan kejadian alam tersebut.
Menurut dia, saat ini minat masyarakat cukup tinggi untuk menyaksikan gerhana matahari total di Palembang nanti. "Mari sama-sama menjaga citra sehingga wisatawan semakin tertarik berkunjung ke daerah ini," tambah dia.
Baca juga: Petugas Kewalahan Bersihkan Drainase Medan Merdeka Selatan