REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu orang sopir Gojek babak belur dihajar massa. Sopir tersebut lantas dibawa ke dalam ambulance yang terletak di dalam kompleks DPR/MPR RI.

"Korban atas nama Siswanto yang mengalami pemukulan," kata kaurkes kamtipmas Bidokes Polda Metro Jaya Kompol Asep Winardi di Jakarta, Selasa (22/3).

Meski demikian kepolisian masih belum mau membeberkan kronogis dan pelaku pemukukan tersebut. Sajauh ini, lanjutnya, ada tiga korban dugaan pengeroyokan.

Berdasarkan pantauan, sopir Gojek tersebut mengalami luka-luka dibagian wajah. Motor jenis Honda vario dengan nopol B 6154 VJR itu juga mengalami kerusakan. Motor tersebut kini juga diamankan didalam komleks gedung MPR/DPR.

(Baca juga: Express Group: Kami tidak Pernah Kerahkan Pengemudi untuk Demo)

Seperti diketahui, PPAD akan menggelar aksi unjuk rasa kedua usai demo pada Senin (14/3) kemarin. Diperkirakan sekitar 5000 hingga 10.000 massa akan turut serta dalam aksi ini. Mereka menuntut pemerintah segera memblokir aplikasi layanan transporrasi  tersebut