REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kantor Ketahanan Pangan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menyebar ratusan bibit kelor kepada kelompok tani di daerah ini untuk pelestarian sayuran yang sudah hampir punah itu.
"Kami memilih membudidayakan kelor karena keberadaanya kini sudah hampir punah sehingga harganya menjadi mahal," kata Kepala Kantor Ketahanan Pangan (KKP) Kota Mataram Tri Joko Purnomo di Mataram, Jumat (8/4).
Untuk tahap awal ini, katanya, pihaknya menyebar sebanyak 300 bibit kelor kepada enam kelompok tani di enam kecamatan.
Satu kelompok tani diberikan 50 bibit yang sudah tumbuh dalam polybag, sehingga masyarakat bisa menanamnya meskipun tidak memiliki lahan luas.