REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kuasa Hukum terpidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir Mahendradatta memastikan kliennya saat ini masih hidup. Kabar yang mengatakan Abu Bakar Ba'asyir meninggal dunia tidak benar.
"Ustaz masih hidup," kata dia kepada Republika.co.id, Kamis (14/4). Terkait beredarnya kabar Abu Bakar Ba'syir yang meninggal, ia tidak paham siapa yang menyebarkan berita bohong tersebut.
Dia pun mengaku tidak tahu apa tujuan dan keuntungan dari pihak yang ingin menyebarkan berita bohong itu. Meski demikian, Mahendradatta mengakui kesehatan kliennya terus menurun saat ini akibat isolasi yang dilakukan pihak pemerintah terhadapnya.
"Secara fisik terus melemah, dan mental juga. Karena isolasi yang diberlakukan," ujarnya. Hingga kini pihaknya masih memprotes perlakuan isolasi yang diterapkan kepada Abu Bakar Ba'asyir. Bahkan kata dia, kliennya pun dilarang untuk hanya sekedar berolahraga dan sholat Jumat berjamaah.
Sebelumnya beredar kabar bila terpidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir meninggal dunia. Kabar meninggalnya Abu Bakar Ba'asyir ini lantas membuat pihak kuasa hukum mengklarifikasi informasi tersebut, dan menegaskan informasi itu tidak benar. (Baca: Kabar Ba'asyir Meninggal Hoax).