REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) bertemu dengan Presiden Islamic Development Bank (IDB), Ahmad Mohamed Ali Al-Madani, di sela-sela acara KTT OKI ke-13 di Istanbul, Turki. Menurut JK, dalam pertemuan ini JK meminta agar IDB tidak hanya melakukan pembangunan di Timur Tengah, namun juga di negara-negara di Asia Tenggara.

"Kita sampaikan minat Indonesia keras untuk bagaimana juga kadang pemerataan daripada kegiatan-kegiatan IDB tidak hanya di Timur Tengah tapi juga di negara-negara Asia, kita, Asia Tenggara. Dengan bagaimana pendirian bank infrastruktur itu juga dipusatkan di Jakarta," kata JK usai bertemu dengan Presiden IDB di Istanbul, Turki, Kamis (14/4).

Dalam pertemuan ini, IDB juga menyampaikan akan menyelenggarakan pertemuan tahunan di Jakarta pada bulan depan. Kepada Presiden IDB, JK menyampaikan kesiapan pemerintah Indonesia untuk membantu pelaksanaan penyelenggaraan pertemuan tersebut.

Usai bertemu dengan Presiden IDB, JK juga melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Lebanon Tammam Salam. Keduanya membahas terkait masalah pengungsi yang semakin meningkat tiap tahunnya serta upaya yang harus dilakukan untuk menyelesaikannya. 

Menurut JK, permasalahan ini disebabkan lantaran pemerintah gagal menciptakan keadilan. "Bagaimana Indonesia bisa membantu soal pengungsi, soal stabilitas ini. Saya katakan ya masalahnya kan keadilan yang tidak dicapai, konflik harus dihentikan, karena apapun kalau masih ada konflik, refugee kan pengungsi kan naik terus," kata JK.

Ikuti Whatsapp Channel Republika