Ahad 17 Apr 2016 10:30 WIB

Pasukan Filipina Terus Upayakan Pembebasan Sandera Abu Sayyaf

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Bilal Ramadhan
Lokasi Provinsi Sulu di Filipina, sarang gerilyawan lokal Abu Sayyaf
Foto: lowlands-l.net
Lokasi Provinsi Sulu di Filipina, sarang gerilyawan lokal Abu Sayyaf

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Pasukan keamanan pemerintah Filipna terus mengejar bandit Abu Sayyaf, namun menolak mengomentari penculkan empat pelaut Indonesia.

Penculikan terbaru terjadi di perairan antara Sitangkai di Tawi-Tawi dan Lahad Datu di Sabah, Malaysia, Jumat (15/4). Abu Sayyaf dilaporkan melukai salah stau korban.

"Kami memiliki operasi yang sedang berlangsung terhadap Abu Sayyaf. Mereka berjuang keras tapi kami memberi mereka perlawanan yang sulit juga," kata Manuel Quezon III dari Kantor Pengembangan dan Perencanaan Komunikasi Presiden dilansir the Philippine Star, Ahad (17/4).

Quezo mengatakan, Departemen Pertahanan Nasional atau Luar Negeri akan memberkan informasi bila diperlukan. Pernyataan ini mengacu pada penculikan warga Indonesia. "Angkatan Bersenjata sedang mengejar bandit dengan semangat dan keberanian," katanya.