REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama telah tiba di Inggris untuk melakukan kunjungan tiga harinya. Selama di Inggris, Obama diharapkan memberikan pandangan mengenai referendum Uni Eropa dan menyarankan pemilih agar tetap bersama serikat tersebut.
BBC News melaporkan, Obama dan Ibu Negara Michelle Obama rencananya akan makan siang dengan Ratu di Windsor pada Jumat (22/4). Ia juga makan malam dengan Duke dan Duchess of Cambridge. Obama juga akan berbicara pada konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri David Cameron.
Dalam kunjungannya tersebut, Obama diharapkan dapat memberikan pandangan terkait rencana keluarnya Inggris dari Uni Eropa. Menanggapi itu, banyak perdebatan di Inggris terkait pandangan Obama soal referendum Uni Eropa yang akan berlangsung 23 Juni mendatang.
Penasehat Keamanan Obama, Ben Rhodes mengatakan kepada wartawan di AS presiden mendukung kuat Inggris tetap berada di dalam Uni Eropa.
Namun Wali Kota London Boris Johnson yang mendukung keluarnya Inggris mengatakan Obama munafik. Menurutnya dalam sejarah AS, negara tersebut tak akan pernah mau berbagi kedaulatan.
"Saya tidak tahu apa yang akan ia katakan tapi, jika itu adalah argumen Amerika maka terang-terangan munafik. Orang Amerika tidak akan pernah bermimpi soal itu," katanya kepada BBC.
Obama tiba di Bandara Stansted dan disambut oleh Lord Letnan dari Essex John Petre dan Duta Besar AS untuk Inggris Matthew Barzun, pada Kamis (21/4). Keluarga Obama sebelumnya pernah bertemu Ratu, Pangeran Philip dan Duke dan Duchess of Cambridge selama kunjungan kenegaraan mereka pada 2011.
Baca: Jasad Prince Diautopsi Hari Ini