REPUBLIKA.CO.ID,GUNUNG KIDUL -- Desa Wisata Gua Pindul, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dipadati wisatawan yang mencapai 12 ribu hingga 14 ribu orang setiap hari pada libur panjang pekan ini.
Petugas retribusi Desa Wisata Bejiharjo Wasdiyanto, di Gunung Kidul, Jumat, mengungkapkan, rata-rata kunjungan selama dua hari terakhir mencapai 12 ribu hingga 14 ribu wisatawan. Hal ini meningkat cukup signifikan dibandingkan hari biasa yang 2.000-an orang.
"Jumlah pengunjung mengalami kenaikan hingga enam kali lipat dibandingkan hari-hari biasa, yang biasanya hanya 2.000-an orang," kata Wasdiyanto.
Ia memperkirakan, hari Jumat ini dan Sabtu (7/5) merupakan puncak kunjungan wisatawan ke Gua Pindul. Pada Ahad (8/5) biasanya digunakan untuk kembali ke daerahnya masing-masing. "Kemungkinan hari ini dan besok merupakan puncak kunjungan," ucapnya.
Wasdiyanto mengatakan, pihaknya mencatat, sebagian besar pengunjung berasal dari luar Kota DIY. Hal itu terlihat dari pelat nomor kendaraan yang digunakan, berasal dari Jakarta, Bandung, dan wilayah Jawa Tengah. "Sebagian besar berasal dari luar daerah," katanya.
Kabid Pengembangan Produk Wisata Disbudpar Gunung Kidul Hary Sukmono mengungkapkan pihaknya menargetkan 200 ribu wisatawan untuk semua destinasi wisata. Semenntara untuk destinasi wisata yang ditarik retribusi sebanyak 160 ribu wisatawan dengan target pemasukan sebanyak Rp 900 juta hingga Rp 1 miliar.
"Tergetnya 200 ribu kunjungan wisatwan selama empat hari libur, dengan puncak kunjungan pada hari Sabtu besok," katanya.
Untuk memaksimalkan penarikan retribusi, pihaknya menambah jumlah personel. Sebanyak tiga personel tambahan disiapsiagakan untuk satu tempat retribusi. Selain itu, pengamanan dari personel kepolisian juga ditambahkan.
"Untuk mengantisipasi peningkatan kunjungan, kami menambah personel," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika