REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Merebaknya kembali isu soal ideologi komunis mengundang komentar Ketua MPR Zulkifli Hasan. Menurut dia, masyarakat diminta jangan terlalu reaktif menanggapi beredarnya simbol-simbol yang identik dengan komunis.
Menurutnya saat ini pemerintah sedang berupaya menyelesaikan pelanggaran-pelanggaran HAM berat. Di antaranya tragedi 1965, Semanggi, Talangsari, dan lain-lain. Oleh karenanya kemunculan isu-isu sensitif tersebut dipandang bukan suatu hal yang aneh.
"Di Eropa Timur yang menjadi rumah ideologi komunis, lambang komunis sudah menjadi souvenir karena termasuk barang langka," ungkapnya usai memberikan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Ponpes Bahrul Maghfiroh Malang, Jumat (13/5).
Jika diketahui ada gerakan dan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, aparat penegak hukum selalu sigap dan waspada. "Kita percayakan pada TNI dan Polri," imbuhnya.
Zulkifli memaparkan banyak hal-hal mendesak lain yang perlu diselesaikan bangsa ini. Korupsi, narkoba, dan kekerasan seksual adalah musuh nyata masyarakat yang harus diberantas.
(Baca Juga: Jual Kaus PKI, Pemilik Toko di Blok M Diseret Polisi)