REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Harga tiket VIP dan VVIP laga yang mempertemukan Arema Cronus Indonesia Malang dengan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Ahad (19/6) dinaikkan karena laga tersebut masuk dalam kategori bigmatch.
Harga tiket pada pertandingan normal (biasa) rata-rata sebesar Rp35 ribu untuk ekonomi, Rp100 ribu VIP dan Rp150 ribu untuk VVIP. Namun, pada laga bigmatch, harga tiket ekonomi tetap Rp35 ribu, VIP menjadi Rp110 ribu dan VVIP seharga Rp160 ribu atau rata-rata naik Rp10 ribu.
Untuk laga bigmatch ini Panpel juga menyediakan kuota untuk suporter Persija Jakarta (Jakmania) sebanyak 2.250 orang atau sesuai regulasi yang ditetapkan, yakni minimal lima persen dari kapasitas Stadion Kanjuruhan Kepanjen," kata Media Officer Arema, Sudarmaji di Malang, Jawa Timur, Jumat (17/6).
Sebagai antisipasi membeludaknya animo suporter yang ingin menyaksikan laga tersebut, Panpel Arema sudah mulai menjual tiket jauh-jauh hari melalui tiket box. "Ini dilakukan sebagai antisipasi agar tidak seperti sebelumnya, terjadi antrean panjang dan berjubel," ucapnya.
Menyinggung jumlah The Jakmania yang bakal memberikan dukungan langsung pada timnya di Stadion Kanjuruhan, Sudarmaji mengaku masih belum tahu pasti. "Informasinya ada 15 bus rombongan The Jakmania yang akan datang ke Stadion Kanjuruhan, tetapi berapa jumlahnya masih belum ada konfirmasi resmi dari koordinator," kata Sudarmaji.
Yang pasti, lanjutnya, pihak Panpel Arema memberikan kuota sesuai regulasi yang berlaku, yakni lima persen dari kapasitas stadion atau sekitar 2.250 orang. "Bagaimanapun juga kami pasti memprioritaskan Aremania terlebih dahulu," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panpel Arema, Abdul Haris menyatakan untuk pertandingan bigmatch Arema melawan Persija pihaknya akan memaksimalkan kapasitas tribun Stadion Kanjuruhan. Sesuai kapasitas stadion, tiket yang disediakan mencapai 45.000 lembar dan penjualannya sudah mulai dibuka melalui tiket box yang disediakan di wilayah Malang raya.
"Daripada kehabisan tiket, lebih baik mulai sekarang membeli di tiket box dulu, sebab sebelum-sebelumnya banyak suporter yang langsung datang ke stadion dan membeli tiket, sudah habis," urainya.