REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepelatihan anyar pilihan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk tim nasional diharapkan mampu membangkitkan kembali prestasi sepak bola di dalam negeri dan juga internasional. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi berjanji akan mendukung keputusan PSSI tentang susunan pemain dan kepelatihan anyar di Timnas Garuda.
Imam mengatakan sebetulnya pemerintah tak punya kewenangan untuk menolak ataupun menerima keputusan PSSI dalam memilih pelatih dan susunan Timnas Senior Garuda maupun Timnas U-19. Kemenpora kata dia, hanya mencermati dan mencari jalan agar sepak bola nasional dapat kembali berkibar di lapangan internasional.
"Mereka (PSSI) sudah punya pilihan. Mari kita dukung (kepelatihan baru timnas), semoga dapat kembali melahirkan prestasi bagi sepak bola nasional," ujar Imam saat ditemui di Kemenpora, Jakarta, Rabu (20/7).
Imam mengatakan siapapun pelatih dan para pemain di timnas, jika dikelola dengan baik akan melahirkan harapan yang baik pula. "Pemerintah pasti memberikan dukungan dan fasilitas," katanya.
PSSI bulan lalu, sudah menunjuk Alfred Riedl sebagai pelatih Timnas Garuda Senior. Pekan lalu, federasi nasional juga menunjuk Eduar Tjong untuk pelatih Timnas Garuda U-19. Namun, kedua kepelatihan itu, belum akan mengumumkan komposisi pemain untuk dua kesebelasan itu.
Baca juga: PSSI Tunjuk Eduard Tjong Latih Timnas U-19
Kepelatihan Riedl masih menunggu keputusan dialog antara PSSI dan penyelenggara ISC 2016. Karena sejumlah pemain nasional, masih mewakili klub masing-masing di kompetisi lokal gelaran PT GTS tersebut. Sementara kepelatihan Tjong dikabarkan sudah mengantongi sejumlah pemainnya, namun belum juga diumumkan.
Kepelatihan Riedl sebetulnya masih punya waktu untuk menyusun para pemain timnas, pun juga program pelatihan. Timnas Garuda Senior, November mendatang baru memulai debutnya di ajang Piala AFF Myanmar pascanormalisasi PSSI.
Namun, kepelatihan Tjong, sepertinya dikejar waktu. Itu karena, Timnas U-19, juga akan mengikuti Piala AFF U-19 di Hanoi, Vietnam pada September mendatang.