Jumat 19 Aug 2016 15:13 WIB

Kemenag Siap Helat Kompetisi Sains Madrasah

Rep: Ratna Ajeng Tedjomukti/ Red: Achmad Syalaby
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin.
Foto: Republika/Prayogi
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama akan menyelenggarakan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat nasional di Pontianak, Kalimantan Barat, pada Selasa-Sabtu 23-27 Agustus 2016. KMS tahun ini merupakan kompetisi kelima yang berbeda dari kompetisi sebelumnya. 

Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan tahun ini tidak ada pembatasan peserta dari madrasah. Menurut dia, madrasah bisa mengajukan berapa pun jumlahnya saat seleksi di tingkat Kabupaten/kota. "Tahun ini perbedaan juga terdapat pada peserta yang mengikutsertakan peserta dari sekolah umum,”jelas dia dalam konferensi pers di kantor Kemenag, Lapangan Banteng, Jumat (19/8).

Sinergitas ini terjadi setelah adanya kerja sama antara Kemenag dan Kemendikbud. Kamaruddin berharap ketika siswa sekolah umum di bawah Kemendikbud mengikuti ajang KMS, siswa madrasah juga dapat mengikuti OSN (Olimpiade Sains Nasional) yang diselenggarakan Kemendikbud. 

Dia berharap lewat ajang nasional tersebut, siswa madrasah  dapat memenangkan juara dan bertanding untuk tingkat selanjutnya di kejuaraan sains internasional. Selain peserta tambahan berasal dari sekolah umum, perbedaan KMS tahun ini adalah adanya soal-soal tambahan mata pelajaran agama Islam. 

"Sains Islam disini maksudnya adalah lomba mata pelajaran sains dan tambahan pelajaran agama Islam bukan pelajaran sains berbasis Islam, karena untuk sains berbasis Islam di tingkat madrasah belum diajarkan. Integrasi sains dengan Islam baru ditemukan saat di perguruan tinggi," jelas dia. 

Selain itu, sejak tiga tahun lalu, khusus Madrasah Aliyah, kompetisi dipisah antara Madrasah Insan Cendekia dengan madrasah umum. Kamaruddin berharap adanya kesetaraan dalam madrasah, tetapi mutu MAN IC melebihi madrasah pada umumnya. Sehingga ketika penyelenggaraan KMS di 2013 IC selalu memenangkan kompetisi dan Kemenag mengambil kebijakan untuk memisahkan kompetisi.

Tahun ini peserta KMS berjumlah 865 orang baik tingkat Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah. Sedangkan untuk peserta dari MAN Insan Cendekia berjumlah 11 orang berasal dari 17 madrasah.

Tak hanya kompetisi sains dan agama Islam, KMS juga menyelenggarakan kegiatan lain seperti Surya Game Online (cerdas cermat online) dan Matematika Gasing (cara mempelajari matematika dengan asyik dan menyenangkan). Nantinya mata pelajaran yang dilombakan antara MI, MTS dan MA pun berbeda. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement