REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menambah jumlah Warung Gotong Royong Kelompok Usaha Bersama Elektronik Program Keluarga Harapan atau e-Warong KUBE PKH menjadi 10 di Kota Bandung. e-Warong KUBE PKH merupakan Koperasi Masyarakat Indonesia Sejahtera atau KMIS yang dikembangkan Kementerian Sosial dengan perbankan.
Pembukaan e-Warong KUBE PKH di Bandung ini dilaksanakan di e-Warong KUBE PKH 'Jadi Barokah' yang dikelola Ibu Ngadini di Kelurahan Binong, Kecamatan Batu Nunggal, Kota Bandung, Jawa Barat, akhir pekan kemarin.
Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa, Walikota Bandung Ridwan Kamil, dan Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto. Peresmian di Batu Nunggal ini menandai dimulainya 9 e-Warong KUBE PKH lainnya di Bandung.
Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, e-Warong KUBE PKH adalah ikhtiar pemerintah untuk menyalurkan bantuan sosial dan subsidi secara non tunai. Pada tahap awal, baru 10 e-Warong KUBE PKH yang diresmikan untuk wilayah Bandung. Jumlah itu perlu ditambahkan karena kebutuhan e-Warong KUBE PKH di Bandung adalah sebanyak 62 e-Warong KUBE PKH.
"Dengan e-Warong KUBE PKH ini tidak perlu khawatir sisa uang bantuan sosial akan habis karena tersimpan di tabungan yang disediakan BNI. e-Warong KUBE PKH juga akan menghilangkan ketergantungan warga Bandung terhadap rentenir," ujarnya dalam siaran pers, Senin (5/9).
E-Warong KUBE PKH Jadi Barokah yang diresmikan operasionalnya di Bandung tersebut merupakan e-Warong KUBE PKH ke-18 yang dikembangkan oleh BNI dengan dukungan penuh Kemensos. Sebelumnya di Malang, BNI telah membuka 6 e-Warong KUBE, kemudian masing-masing 2 e-Warong KUBE PKH di Sidoarjo dan Surabaya, dan masing-masing 1 e-Warong KUBE PKH di Mojokerto, Solo, Boyolali, Semarang, Bogor, Kulon Progo, dan Kota Yogyakarta.
BNI juga telah membuka 1 e-Warong KUBE PKH di Johar Baru, Jakarta yang menjadi lokasi peluncuran pertama e-Warong KUBE PKH bank-bank milik negara yang terhimpun dalam Himbara.