REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pelatih Barcelona Luis Enrique mengeluhkan jadwal pertandingan yang padat sulit untuk menyembuhkan cedera pangkal paha yang diderita Lionel Messi. Pemain timnas Argentina itu tidak bisa menahan rasa sakitnya saat melawan Atletico Madrid dalam lanjutan La Liga di Camp Nou, Kamis (22/9) dini hari WIB.
Ia digantikan oleh Arda Turan pada babak kedua. Barca pun ditahan imbang dengan skor 1-1 selang beberapa menit Messi keluar lapangan. Pemain bernomor punggung 10 itu dipastikan harus istirahat penuh selama tiga pekan.
Ia pun mengakui sangat sulit mengatur permainan anak asuhnya dengan jadwal pertandingan yang saling berdekatan antara La Liga dengan Liga Champions. Tengah pekan depan, Blaugrana juga harus melawan Borussia Monchengladbach. "Dengan jadwal seperti ini, sulit untuk merawat Messi," katanya.
Messi sebelumnya menderita cedera pangkal paha. Namun ia hanya beristirahat sebentar sebelum membela Barcelona dan juga timnas Argentina. Ternyata, kondisi Messi belum sepenuhnya prima sehingga cederanya kambuh.
Enrique juga mengungkapkan hal serupa terjadi pada gelandang Sergio Busquets. Pemain timnas Spanyol ini digantikan Andre Gomes pada menit ke-51.
Pada pertandingan dini hari tadi, Enrique mengakui timnya kesulitan memecahkan pertahanan Atletico yang cukup kuat. "Bila ada 11 orang di lapangan, terkoordinasi seperti itu, dibutuhkan banyak dari kami untuk menghancurkan mereka. Hasil ini bukan apa yang kami inginkan, tapi kami harus bergerak," ujarnya.
Setelah lima pertandingan di La Liga, Barcelona berada di urutan ketiga dengan mengumpulkan 10 poin, dan Atletico berada tepat di bawah Barcelona dengan mengumpulkan sembilan poin. Sementara Real Madrid masih berada di puncak Klasemen dengan 13 poin.