REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Balap Sepeda yang diselenggarakan Grand Fondo New York (GNFY) Indonesia, Ahad (02/10). Sebanyak 659 pebalap dan penggemar sepeda dari 32 negara di dunia memenuhi Jalan Kawasan Senggigi, sebagai lokasi start dan finish.
Gubernur NTB TGH M. Zainul Majdi turut menggawangi perhelatan internasional tersebut. Dihadiri juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beserta istri yang ikut menantang rute sepanjang 180 km tersebut, walaupun akhirnya Ganjar Pranowo dan istri hanya mampu menempuh rute dengan jarak 80 km. Gubernur NTB TGH. M. Zainul Majdi menyambut gembira perhelatan yang sering diadakan di negara-negara Eropa tersebut.
"Kami sangat gembira menerima anda di Lombok dan saya yakin ini menjadi salah satu seri Grand Fondo New York yang akan sangat mengesankan untuk kita semua," katanya, Ahad (2/10).
Gubernur mengajak semua peserta, selain berusaha secepat-cepatnya mencapai finish juga bisa menikmati keindahan alam yang membentang di sepanjang jalur yang dilalui.
Senada dengan Gubernur, anggota panitia event tersebut, Tener juga menyampaikan perhelatan ini, selain untuk ajang race, juga dimakasudkan mempromosikan keindahan alam yang ada di Lombok. "Event sepeda GFNY ini sudah berlangsung di 14 negara. Sedangan untuk Asia, ini yang pertama. Semua ini patut kita banggakan," ungkapnya.
Tener menambahkan, ajang GFNY ini juga memberi manfaat yang besar untuk Indonesia terutama Pulau Lombok karena menghasilkan devisa negara yang cukup besar melalui sektor pariwisata.
GFNY Indonesia merupakan GFNY yang pertama kalinya diadakan di Asia. Dalam event ini,para penghobi sepeda dari berbagai provinsi di Indonesia dan dari berbagai belahan dunia seperti Jerman, Spayol, Itali, Peranci, Uruguay, Meksiko, Bolivia dan Argentina datang ke Indonesia untuk merasakan sensasi menjadi pebalap profesional dalam sehari dengan mengikuti event ini.
Kegiatan yang dilepas Kapolda NTB, Umar Septono tersebut mengambil rute dari Kawasan Hotel Sentosa menuju Lingkar Selatan, belok kanan mengarah ke BIL 2 yang menuju ke Sekotong. Dari Sekotong, para bikers harus melewati Teluk Sepi ke Batu Jangkik, Dare dan kembali ke By Pass. Dari Patung Sapi Lombok Barat, peserta belok kanan menuju Pusuk, Malimbu dan kembali finish di Kawasan Hotel Sentosa tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika