Rabu 02 Nov 2016 06:02 WIB
Liga Champions

Gol Spektakuler Oezil Pastikan Langkah Arsenal ke Fase Gugur

Mesut Oezil (kanan) saat mengecoh kiper dan dua pemain bertahan Ludogorets sebelum mencetak gol kemenangan Arsenal.
Foto: REUTERS/Paul Childs
Mesut Oezil (kanan) saat mengecoh kiper dan dua pemain bertahan Ludogorets sebelum mencetak gol kemenangan Arsenal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mesut Oezil menjadi penentu keberhasilan Arsenal melangkah ke babak gugur Liga Champions. Gol spektakuler Oezil tiga menit sebelum waktu normal berakhir mengantarkan Arsenal menaklukkan Ludogorets 3-2 di Stadion Vasil Lefski, Sofia, Rabu (2/11) dini hari WIB.

Tambahan tiga angka membuat Arsenal mengumpulkan nilai sepuluh dari empat pertandingan dan tetap memuncaki klasemen Grup A. The Gunners unggul selisih gol dari Paris Saint-Germain (PSG) yang juga memastikan lolos setelah menaklukkan Basel 2-1. Kedua tim ini akan melakoni duel penentuan juara grup dua pekan ke depan.

Kemenangan Arsenal tak didapat dengan mudah. Arsenal tertinggal dua gol lebih dulu sebelum berhasil menyamakan kedudukan dan akhirnya memetik kemenangan.

Skuat asuhan Arsene Wenger dikejutkan oleh gol Jonathan Cafu pada menit ke-12. Tendangan kaki kirinya dari jarak dekat memanfaatkan umpan Wanderson dari bola mati menaklukkan kiper David Ospina.

Tiga menit berselang, Claudiu Keseru membawa Ludogorets menggandakan keunggulan memanfaatkan umpan Cafu.

Arsenal berhasil menipiskan ketertinggalan melalui Granit Xhaka. Menerima umpan matang Oezil, Xhaka melepaskan tendangan kaki kiri ke kanan bawah gawang Ludogorets yang dijaga Milan Borjan.

Olivier Giroud kemudian membuat angka di papan skor berubah menjadi 2-2 setelah berhasil memaksimalkan umpan silang Aaron Ramsey dengan tandukan pada menit ke-41.

Ludogorets tampil disiplin sehingga membuat Arsenal kesulitan. Butuh hingga menit ke-87 bagi Arsenal untuk memastikan kemenangan. Umpan terobosan Elneny membuat Oezil lepas dari jebakan offside.

Borjan pun meninggalkan sarangnya untuk menghentikan gelandang timnas Jerman ini. Oezil dengan tenang mengangkat bola melewat kepala Borjan dan menggiringnya ke gawang. Dua pemain Ludogorets berusaha mencegahnya, tapi dengan dingin Oezil menggocek bola mengecoh keduanya sebelum melepaskan tendangan ke gawang kosong.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement