REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Istanbul menyampaikan bahwa tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan teror yang terjadi di Klub Malam Reina di kawasan Ortakoy, Istanbul pada 1 Januari 2017.
"Tidak terdapat laporan adanya WNI yang menjadi korban dalam serangan teror di Ortakoy," demikian pernyataan KJRI Istanbul dalam keterangan persnya Ahad (1/1).
Sejauh ini dilaporkan bahwa serangan teror tersebut telah mengakibatkan 35 orang korban meninggal dan 40 orang mengalami luka berat. Untuk itu, KJRI Istanbul mengimbau para WNI yang berada di Turki untuk selalu waspada, berhati-hati, dan menghindari kawasan yang dapat meniadi ancaman teror.
WNI yang tinggal di Turki juga diimbau untuk terus menjalin komunikasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Istanbul. Bagi WNI di Turki dan keluarganya di Indonesia yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi "hotline" KJRI Istanbul dengan Dandy Suparan pada nomor +90 531 453 0351 dan Ida Humaidah pada nomor +90 531 983 1534.