Senin 02 Jan 2017 08:34 WIB

Robben: Pindah ke Muenchen Langkah Mundur

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Winger Bayern Muenchen Arjen Robben
Foto: Reuters/Michaela Rehle
Winger Bayern Muenchen Arjen Robben

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Arjen Robben baru-baru ini mengungkapkan fakta di balik kepindahannya dari Real Madrid ke Bayern Muenchen. Sang winger mengaku sebenarnya tak ingin meninggalkan Madrid. Saat itu, Los Merengues menjual Robben dengan alasan menyelamatkan keuangan klub usai habis-habisan belanja pemain bintang. 

"Saat itu keputusan tersebut merupakan langkah mundur karena Bayern belum menjadi klub elite Eropa seperti sekarang," kata Robben kepada Fox Sports, seperti dikutip Sporting News, Senin (2/1).

Robben memutuskan untuk bergabung dengan Madrid pada 2007 silam. Saat itu, ia ditransfer El Real dari Chelsea. Selama dua musim membela Madrid, Robben hanya menorehkan 11 gol dari 50 laga. Ia ikut andil membawa Los Blancos meraih gelar La Liga Spanyol musim 2007/2008 dan juga Copa del Rey pada tahun yang sama. Pesepak bola asal Belanda tersebut dijual Madrid ke Die Bayern pada 2009.

"Saat itu adalah musim panas yang aneh, Florentino Perez kembali sebagai presiden. Para pemain bintang berdatangan, mulai dari Cristiano Ronaldo, Ricardo Kaka, Karim Benzema, dan Xabi Alonso. Madrid menghabiskan uang dengan jumlah yang besar," kata dia.

Ia mengaku awalnya tidak ingin pergi. Menurut Robben, dia menjalani pramusim yang sangat baik. Tapi, tetap saya ia tidak mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak, sehingga harus membuat keputusan untuk pindah.

"Tapi sekarang saya benar-benar pemain Bayern. Saya memasuki musim kedelapan di sini dan saya telah menjadi bagian klub ini," kata dia.

Hijrah ke Bayern membuat karier Robben melejit. Ia berhasil mempersembahkan banyak gelar bagi FC Hollywood. Robben mempersembahkan 15 gelar untuk Bayern. Salah satunya gelar juara Liga Champions musim 2012/2013 dan Piala Dunia Antarklub 2013.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement