Kapal wisatawan mendekati Bangkai Kapal FV Viking di pesisir Pantai Timur Pangandaran (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
Wisatawan menikmati suasana Pantai Pangandaran dengan latar Bangkai Kapal FV Viking di pesisir Pantai Timur Pangandaran (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
Beberapa wisatawan membandel menaiki Bangkai Kapal FV Viking di pesisir Pantai Timur Pangandaran, Jawa Barat. (FOTO : Debbie Sutrisno/Republika)
Aktivitas kapal wisata dan snorkeling di sekitar Bangkai Kapal FV Viking di pesisir Pantai Timur Pangandaran. (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
Spanduk larangan beraktivitas di sekitar Bangkai Kapal FV Viking di pesisir Pantai Timur Pangandaran dianggap sepi (FOTO : Yogi Ardhi/Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Hampir setahun lalu Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama TNI AL menenggelanmkan kapal ikan ilegal di pesisir Pantai Pangandaran. FV Viking kapal seberat 1.322 GT itu terakhir berbendera Nigeria namun dinyatakan sebagai kapal ‘stateless’. Kapal tersebut ditangkap diperairan Riau dan berakhir di pantai selatan Jawa Barat.
Kini kapal ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan yang mengunjungi Pantai Pangandaran. Berada di wilayah cagar alam Pantai Pasir Putih, bangkai kapal ini tampak mennyolok di antara perahu-perahu kecil milk nelayan setempat.
sumber : Republika Foto
Advertisement