REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan setempat mengimbau masyarakat tidak memaksakan kehendak dengan mengonsumsi cabai busuk yang harganya juga masih puluhan ribu rupiah menyusul tingginya harga cabai di daerah itu.
"Janganlah (mengonsumsi cabai busuk). Kita khawatir kalau tetap dikonsumsi akan mengganggu kesehatan," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan setempat Abdul Aziz, Senin (9/1), menanggapi kabar adanya masyarakat yang terpaksa mengonsumsi cabai busuk saat harga cabai tinggi.
Ia mengatakan, untuk mengatasi terjadinya kenaikan harga cabai, masyarakat tidak harus mengonsumsi cabai busuk yang harganya juga masih mahal. Tapi yang lebih penting, melakukan gerakan menanam cabai di pekarangan rumah.
"Lebih bagus warga mulai menanam cabai di rumah. Jadi saat harga cabai naik, mereka tidak perlu bingung," katanya.