REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Perilaku Dimitri Payet yang meminta dijual oleh klubnya, West Ham United disebut sudah merusak klub bersejarah asal London tersebut. Pelatih West Ham, Slaven Bilic menilai kelakuan tak profesional Payet bahkan sudah merusak semangat bersepak bola secara umum.
"Saya sudah mengatakan semua yang saya bisa untuk membuatnya berpikir jernih, tapi tak ada yang berubah. Ini jelas situasi tidak baik untuk West Ham bahkan bagi sepak bola secara umum," kata dia dikutip dari Daily Mirror, Kamis (19/1). Bilic pun berujar, kemungkinan besar Payet akan angkat kaki dari West Ham.
Akan tetapi, Bilic menegaskan, Payet tidak akan dilepas murah karena pemain asal Prancis itu merupakan penggawa terbaik klub dan baru dikontrak musim lalu. "Kepergiannya tidak terelakkan lagi, tapi bukan berarti kami akan melepasnya dengan murah begitu saja," tegas dia.
Payet sudah tak sungkan untuk meminta dijual oleh West Ham pada bursa transfer Januari ini. Aksi tersebut, sempat membuat Bilic marah dan tidak terima. Rumor menyebutkan Payet ingin hengkang ke klub yang pernah berjasa membesarkan dirinya, Marseille.