Rabu 30 Jan 2013 10:20 WIB

Susanto Tembus Tiga Besar Kejuaraan Catur Asia

Susanto Megaranto
Foto: Antara/Viki Payoka
Susanto Megaranto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pecatur Indonesia, GM Susanto Megaranto dan MIW Medina Warda Aulia, merebut peringkat tiga pada Kejuaraan Catur Zona 3.3 Asia di Tagaytay International Convention Center, Tagaytay City, Filipina, Selasa (29/1) malam.

Siaran pers PB Percasi, Rabu, menyebutkan Indonesia pada turnamen catur internasional itu menurunkan tujuh pecatur. Namun, hanya Susanto dan Medina yang mampu menembus tiga besar.

GM Susanto Megaranto (rating 2529) bermain remis lawan GM Rogelio Antonio (Filipina, 2541) pada babak terakhir. Dia menempati peringkat tiga setelah mengumpulkan enam poin.

Sedangkan, gelar juara dan runner-up direbut GM Nguyen Ngoc Truong Son (Vietnam, 2631) dan GM Wesley So (Filipina, 2682) dengan skor 7,5 dan 7 poin. Keduanya merebut tiket menuju kejuaraan Piala Dunia Catur 2013 di Tromso, Norwegia, bulan Agustus mendatang.

Sementara pecatur muda putri Indonesia usia 15 tahun, MIW Medina Warda Aulia (2309), yang datang ke turnamen catur itu dengan misi menggenapkan Norma GMW terakhirnya harus puas berada di peringkat tiga dengan enam poin.

Jumlah angka tersebut setengah poin kurang dari persyaratan meraih Norma GMW.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement