Kamis 19 Feb 2015 23:31 WIB

14 Petinju 'Adu Jotos' di Bali Fight Night

Pertandingan tinju (ilustrasi)
Foto: Antara/Muhahammad Iqbal
Pertandingan tinju (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUTA  --  Sebanyak 14 petinju dari tujuh kelas yang dipertandingkan siap bertarung di ajang "Bali fight Night", pada 20 Februari 2015 di Sasana Mira Boxing Camp, Kuta, Bali.

"Gelaran tinju ini pertama kalinya bagi Mirah Boxing Camp setelah renovasi bangunan dan menjadi lebih besar lagi," kata promotor "Bali fight Night", Agus Marmaya, di Kuta, Kamis (19/2).

Dalam pertarungan nanti akan diikuti juara WBO Asia Pasifik kelas welter 66,6 kilogram dari Sasana Mirah Boxing Camp Bali, Lerry Siwu melawan juara nasional dari Sasana Papua Boxing Camp, Gaisler AP.

Kemudian, enam partai lainnya yakni perebutan gelar nasional kelas welter 66,6 kilogram 12 ronde yakni Sahlan Coral dari Mirah BC Bali melawan Samsul Hidayat (Sakerah BC Pasuruan). Dari kelas ringan 61,2 kilogram 10 ronde, Roy Muklis dari Mandiri BC Jakarta melawan Yon Armed (Kodam III Siliwangi Bandung).

Sedangkan di kelas bantam junior 52,2 kilogram, Frans Damur dari UBS BC Surabaya melawan Ricky Manufoe (Manufoe BC Solo) dalam 10 ronde. Kemudian di kelas terbang junior 49 kilogram delapan ronde, Andika dari Mirah BC Bali melawan Dion (Manufoe BC Solo).

Selain itu, di kelas bulu junior 55,3 kilogram dalam delapan ronde terdapat petinju Mirah BC Bali, Jason Butar Butar mennantang petinju Aries Akbar dari Solo BC, dan Doglo dari Magelang BC Jawa Tengah menantang Rizkie Moralies (Mirah BC Banyuwangi) di kelas bulu junior.

"Untuk itu kejuaraan bertajuk 'Bali Fight Night' (BFN) ini akan menjadi malam pertandingan paling mengesankan di Kuta," ujarnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement