REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tono Suratman mengatakan atlet dan pelatih tidak bisa disalahkan atas kegagalan memenuhi target perolehan medali SEA Games XXVIII Singapura.
"Benar ada cabang olahraga yang memenuhi prediksi perolehan medali dan ada pula yang gagal. Semua sudah menjadi kenyataan sebagai bahan evaluasi pembangunan dunia olahraga Indonesia," kata Tono Suratman di Kendari, Rabu (17/6).
Usaha para atlet untuk merebut 47 medali emas, 61 perak dan 74 perunggu bagi kontingen Indonesia dalam SEA Games 2015 di Singapura sudah maksimal.
"Tidak dipungkiri ada masyarakat yang prihatin dengan capaian kontingen merah putih yang berada pada peringkat lima. Atlet, pelatih, dan pendukung sudah berjuang maksimal," katanya.
Di masa mendatang, kata Tono, atlet dan pelatih mengharapkan dukungan pemerintah berupa keikutsertaan atlet-atlet Indonesia pada event skala internasional.
Sejumlah cabang olahraga yang tidak memenuhi target medali emas sebagaimana ditetapkan, antara lain, cabang olahraga renang yang hanya meraih satu medali emas dan biliar dengan satu perunggu dari dua medali emas yang ditargetkan.