Sabtu 15 Apr 2017 09:52 WIB

Jenson Button Gantikan Fernando Alonso di GP Monaco

Rep: Lintar Satria/ Red: Winda Destiana Putri
Jenson Button
Foto: AP/Balazs Czagany
Jenson Button

REPUBLIKA.CO.ID, BAHRAIN -- Pembalap Inggris Jenson Button akan menggantikan Fernando Alonso di Tim McLaren untuk Grand Prix Monaco. Alonso tidak bisa ikut balapan di Monaco karena ia juga mengikuti balapan Indianapolis 500 di hari yang sama.

"Saya senang untuk bisa kembali satu kali ke balapan Formula Satu dan menurut saya tidak ada tempat yang lebih baik dari pada rumah kedua saya Monaco untuk kembali," kata Button dilansir Reuters.

Kursi Bottun diserahkan ke pembalap baru Stoffel Vandoorne pada akhir musim lalu. Tapi berdasarkan kontrak ia masih di McLaren ia memiliki kesempat kembali ke Formula Satu di musim tahun 2018.

McLaren-Honda mengalami banyak kesulitan sejak awal musim ini. Di dua seri terakhir McLaren belum juga berhasil meraih poin. Tapi Grand Prix Monaca dengan satu pembalap dan trek yang sedikit berbeda di banding trek-trek lainnya mereka memiliki kesempatan meraih poin.

Button menjadi pembalap paling berpengalaman di musim ini. Grand Prix Monaco mendatang akan menjadi balapannya yang ke 306. Ia menjadi pembalap tertua ketiga setelah Rubens Barrichello dan Michael Schumacher.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement