REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Power forward Vinton Nolland Surawi sudah resmi mengenakan kostum Satria Muda Britama (SM). Sebagai pemain baru, dia harus menyesuaikan diri agar bisa mengimbangi pola permainan SM yang dikenal cepat dan keras.
Vinton telah memulai latihan perdana bersama SM pada Ahad (13/10) lalu, dengan materi latihan fisik, shooting, dribble, dan dilanjutkan dengan latihan biasa dengan pemain SM lainnya.
Pemain kelahiran Jayapura tersebut mengaku tidak mengalami kesulitan beradaptasi dengan klub barunya tersebut. Dia mengaku sudah kerap bermain dengan pemain SM dalam event NBL All Star.
“Kalau chemistry mungkin bisa lebih mudah dapetnya, saat ini saya sedang mencoba untuk bisa adaptasi dan masuk ke dalam sistem SM,” ujar Vinton ketika dihubungi Republika, Rabu (16/10).
Di sisa waktu yang tinggal satu bulan lagi sebelum musim NBL dimulai, Vinton harus bekerja keras menggenjot fisik agar bisa mengimbangi permainan SM. Dia merasa harus menambah kekuatan dan kecepatan di bagian kaki supaya dapat mengejar kecepatan pemain SM lainnya.
Mantan pemain Garuda Kukar Bandung itu mengaku pengalamannya bertanding di Kejuaraan Dunia FIBA 3X3 sangat bermanfaat untuk menambah skill bermainnya sebagai bekal ketika menghadapi lawan-lawannya di NBL musim ini.
“Pengalaman 3x3 kemarin sangat menambah skill individu dan juga kekompakan,” ujar Vinton.
Meskipun pada musim lalu SM belum berhasil meraih gelar juara, namun Vinton mengaku senang bisa bergabung dengan tim tersebut.
Melihat rekam jejak SM di liga basket nasional, pemain berusia 31 tahun tersebut bertekad harus bekerja keras menumbuhkan kepercayaan dan menjalin kerjasama dengan SM untuk meraih gelar juara lagi di musim 2013/2014.
“Saya sudah bisa merasakan aura juara begitu memasuki SM, klub ini memiliki fasilitas lengkap yang sangat mendukung untuk jadi juara,” kata Vinton.