REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahaka Media Bright kembali harus puas hanya bisa mencapai babak perempat final turnamen basket antarmedia. Tim asuhan Junas Miradiarsyah ini dihentikan RTV dalam Invitasi Bola Basket Antarmedia Nasional (Ibbamnas) 2016.
Berlaga di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kamis (14/4), Mahaka Media Bright harus mengakui keunggulan RTV dengan skor 30-42.
Ini merupakan kali ketiga secara berurutan Mahaka Media Bright terhenti di delapan besar turnamen basket antarmedia bergengsi. Sebelumnya pada 2014 dan 2015, Mahaka Media Bright juga gagal melaju ke semifinal Sinar Mas Land Basketball.
Kendala klasik cedera pemain kembali menghantui. Setelah pada babak penyisihan kehilangan kapten Abdullah Sammy, Mahaka Media Bright tak bisa memaksimalkan Brian Musmardiko, small forward gesit yang mengalami gangguan lutut.
Dengan pilih pemain terbatas, Junas tak leluasa merotasi pemain. Mantan pemain Satria Muda ini harus menerima timnya kembali gagal meraih prestasi lebih tinggi.
Meski demikian, Junas mengaku cukup puas dengan perkembangan signifikan permainan timnya.
"Dengan kondisi seperti ini, para pemain bermain ngotot dan tak mau kalah begitu saja sebelum memberikan perlawanan. Itu yang membuat saya optimistis tim ini akan meraih prestasi lebih baik dalam sejumlah turnamen antarmedia bergengsi lainnya yang menanti di depan," ujar Junas.
Ia percaya latihan rutin, kompetisi internal, serta uji coba yang dijadwalkan teratur akan meningkatkan kemampuan timnya. Terlebih sejumlah pemain baru akan bergabung dalam waktu dekat.
Pada laga semifinal yang akan berlangsung Jumat (15/3) sore di GOR Soemantri Brodjonegoro, RTV akan berhadapan dengan SCTV, tim yang mereka kalahkan 22-21 di penyisihan Grup A. SCTV melaju dengan kemenangan telak 50-6 atas Tempo Group.
Pada semifinal lainnya, Berita Satu Media Holding akan berhadapan dengan Kompas TV. Berita Satu mengatasi Metro Group 46-32 dan Kompas TV menaklukkan Trans7 35-25.
Ikuti Whatsapp Channel Republika