Rabu 27 Jun 2012 22:37 WIB

Inilah Tujuh Cabang Olahraga yang Diikuti Indonesia di Olimpiade

Rep: Citra Listya Rini/ Red: Heri Ruslan
Logo Olimpiade 2012.
Foto: robladin.com
Logo Olimpiade 2012.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Pada Olimpiade London 2012, Indonesia hanya mampu berlaga pada tujuh cabang olahraga, yakni bulutangkis, anggar, panahan, angkat besi, atletik, menembak dan renang. Adapun total cabang olahraga yang dipertandingkan di ajang olimpiade sebanyak 28.

Jelas terlihat Indonesia masih minim dalam mengirimkan atlet-atletnya dari cabang olahraga yang dipertandingkan di olimpiade. Melihat kondisi ini, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Rita Subowo, mengatakan pihaknya akan berupaya memaksimalkan pengiriman jumlah atlet di olimpiade selanjutnya di Rio de Jenairo, Brasil, empat tahun ke depan.

"Jadi kita akan melihat cabang olahraga mana saja yang berpotensi dan berpeluang bagi Indonesia untuk diikuti di olimpiade selanjutnya. Kalau saat ini kita hanya mampu mengirimkan atlet-atlet dari tujuh cabang olahraga," kata Rita di Jakarta, Rabu (27/6).

Rita mengungkapkan Indonesia memang sulit bersaing untuk beberapa cabang olahraga seperti bola basket atau bola voli lantaran postur tubuh atlet dalam negeri dibandingkan atlet negara-negara lain. Namun, kata Rita, Indonesia berpeluang untuk mengirimkan atlet-atletnya pada cabang olahraga seperti senam, taekwondo, layar, dan balap sepeda, sebagai tujuh cabang olahraga tambahan yang sudah ada saat ini.

"Jadi kami bersama KONI Pusat dan pemerintah akan duduk bersama membahas cabang-cabang olahraga yang berpotensi diikuti ini," papar Rita.

Lantaran hanya bisa mengikuti tujuh cabang olahraga, tidak heran jika jumlah atlet yang akan berlaga di Olimpiade London 2012 nanti hanya 20 orang. Ke-20 atlet tersebut terdiri atas sembilan atlet bulutangkis, enam atlet angkat besi, satu atlet panahan, satu atlet anggar, satu atlet menembak, satu atlet renang dan satu atlet atletik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement