REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kepolisian Metropolitan London membekuk seorang pria yang melempar botol ke arah sprinter Usain Bolt dan tujuh atlet lainnya, sebelum laga final 100 meter putera Olimpiade London 2012, Ahad (5/8). Dalam laga final itu Usain Bolt keluar sebagai pemenang dan berhak meraih medali emas.
Seperti dilaporkan Reuters, juru bicara polisi mengatakan, seseorang terdengar berteriak kemudian melemparkan botol yang mendarat di samping para sprinter, ketika starter baru saja meneriakkan kata 'set'. Penonton itu ditahan karena dikhawatirkan menyebabkan keributan, lalu dibawa ke kantor polisi terdekat di kawasan timur London.
Jubir polisi itu mengatakan, tidak ada yang cedera dalam insiden itu, dan tidak mengganggu jalannya perlombaan yang ditunggu-tunggu penonton.
Edith Bosch, peraih medali perunggu dari cabang judo Olimpiade, mengatakan kepada TV Belanda, ia melihat lelaki disebelahnya berteriak ke arah Bolt sebelum melemparkan botol ke arah Bolt. Atlet Belanda itu lalu menampar kepala pria itu sebelum ia dibawa polisi.
Bolt, yang mempertahankan gelar Olimpiade dengan waktu 9,63 detik mengatakan, tidak sadar tentang kejadian itu. "Saya baru mendengarnya, saya tidak melihat kejadian itu," katanya dalam temu pers, sembari tertawa.
"Saya tidak mempromosikan keributan, jadi saya menyesal mendengar kejadian itu," kata atlet itu.