REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Valentino Rossi berharap Pegadilan Arbitrase Olah Raga (CAS) mengabulkan bandingnya sehingga bisa bertarung di final secara normal dengan Jorge Lorenzo. The Doctor mengajukan banding atas penalti dari Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) yang mengharuskannya start dari grid paling belakang di Valencia.
"Aku masih menunggu putusan CAS. Aku berharap bisa balapan GP yang normal dan berjuang di tempat yang sama dengan Lorenzo," ujar Rossi, dilansir dari Autosport, Kamis (5/11).
Pebalap Italia ini mengatakan dia mencoba melakukan yang terbaik meski beberapa waktu lalu terlibat insiden di Grand Prix Sepang, Malaysia bersama rivalnya Marc Marquez dari Repsol Honda. Menjelang final, Rossi melakukan serangkaian riset dan latihan bersama timnya demi menghasilkan capaian terbaik.
"Ini akan menjadi akhir pekan seru dan juga salah satu yang sangat penting," katanya.
Lorenzo sendiri berpendapat bahwa hukuman Rossi terlalu lunak. Mitra Rossi di Yamaha Movistar ini mencoba terlibat dalam sidang CAS, namun permohonannya ditolak.
"Aku akan melakukan semua yang terbaik untuk mendapatkan gelar juara ini," ujarnya.