REPUBLIKA.CO.ID, ASSEN -- Sebelum berhasil finis terdepan di GP Belanda pada Ahad (25/6), Valentino Rossi sempat mengkhawatirkan dirinya akan terlibat duel dengan Marc Marquez. Namun ternyata, dia malah bersaing sengit dengan rekan senegaranya, Danilo Petrucci, sementara Marquez hanya mampu finis ketiga. "Awalnya saya melihat (Johann) Zarco di depan, tapi saya tahu dia menggunakan ban soft, sehingga saya pikir pada akhirnya saya akan melawan Marc dan saya sangat khawatir," kara Rossi dikutip Crash.
Pada 2015, Rossi dan Marquez terlibat duel sepanjang balapan di Assen hingga mereka akhirnya bersenggolan di tikungan chicane pada putaran terakhir. Rossi yang saat itu melaju lurus memotong gravel setelah bertabrakan dengan Marquez menjadi juara. "Saya juga khawatir dengan Zarco dan Petrucci. Tapi saat ini saya bisa tiba di garis finis paling depan."
Marquez pun mengakui, dia mengambil pengalaman dari insiden dua tahun lalu. Sehingga pada tahun ini, sampai di garis finis dengan selamat menjadi prioritasnya. "Saya sadar jika saya bisa finis di belakang Rossi pada putaran terakhir itu sudah merupakan hasil yang bagus, tapi kemudian saya berjuang dengan Cal Crutchlow pada putaran terakhir," kata Marquez.
Video ringkasan balap GP Belanda. (Sumber: Youtobe)