REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK – Petenis cantik Maria Sharapova mengundurkan diri dari turnamen grand slam Amerika Terbuka karena mengalami cedera bahu kanan yang cukup serius. Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) menyayangkan pengunduran diri perah gelar juara Amerika Terbuka 2006 tersebut.
“Sharapova adalah salah satu pemain besar di dunia tenis. Jka sampai mengundurkan diri berarti dia mengalami masalah yang serius,” ujar Direktur Eksekutif USTA, Gordon Smith dilansir AP, Kamis (22/8).
Awalnya, Sharapova menempati unggulan ketiga dalam turnamen grand slam tersebut. Namun, dengan mundurnya petenis asal Rusia itu, maka petenis Agnieszka Radwanksa akan bergeser menggantikan posisi Sharapova di unggulan ketiga. Sementara itu, Anastasia Pavlyuchenka akan menempati unggulan ke-32.
Rasa nyeri di bahu sudah mulai dirasakan petenis asal Rusia itu sejak sebelum Paris Terbuka pada Mei lalu. Cedera tersebut cukup mengganggu penampilannya di lapangan. Ini bukanlah pertama kalinya petenis peringkat tiga dunia itu mengundurkan diri dari turnamen grand slam seri terakhir. Pada 2008, dia juga mundur karena harus menjalani operasi pada bahu kanan yang mengaharuskannya istirahat panjang.
Hal tersebut membuatnya harus absen dari sejumlah turnamen seperti Olimpiade Beijing dan WTA Tour Championships. Juara grand slam Paris Terbuka 2012 menjadi gelar besar pertamanya setelah menjalani operasi bahu dan berjuang keras untuk bisa kembali ke performanya seratus persen. Dalam turnamen pemanasan di Cincinnati beberapa waktu lalu, Sharapova dikalahkan oleh petenis remaja asal Amerika Sloane Stephens di babak kedua.
Juara bertahan Amerika Terbuka Serena Williams menempati unggulan teratas dalam pertandingan yang akan digelar di Flushing Meadows mulai Senin (26/8) mendatang. Petenis asal Belarussia Victoria Azarenka menjadi unggulan kedua dan Radwanzka di unggulan ketiga.