Rabu 23 Apr 2014 17:36 WIB

Gita Imbau Tim Thomas-Uber Waspadai Diare

Gita Wirjawan
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Gita Wirjawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan mengingatkan kepada pemain yang akan turun di Piala Thomas dan Uber di New Delhi India, 18-25 Mei, agar mewaspadai diare akibat salah makan sebelum pertandingan.

"Di sana banyak masakan kare yang bumbunya merangsang lambung. Belum tentu pemain kita cocok dengan masakan itu. Makanya harus diwaspadai," kata Gita Wirjawan di hadapan pemain di GOR PB Djarum Kudus, Rabu.

Menurut dia, jika pemain bermasalah sebelum pertandingan maka rencana yang disiapkan jauh-jauh hari akan berantakan. Padahal Indonesia membidik menjadi yang terbaik pada kejuaraan bergengsi beregu dua tahunan ini.

"Kalau saya senang dengan masakan kare. Apalagi saya pernah tinggal lama di sana yakni antara tahun 1980-1983," katanya menambahkan.

Selain mengingatkan masalah makanan, mantan Menteri Perdagangan itu juga meminta semua pemain yang akan turun pada kejuaraan Piala Thomas dan Uber untuk mewaspadai perubahan cuaca di India. "Kalau musim panas bisa mencapai 53 derajat celcius. Jika dilihat dari perkiraan cuaca, pada bulan Mei akan di atas 40 derajat. Jelas akan penuh ujian selama di sana," katanya.

Demi mengontrol nutrisi pemain mulai masa karantina hingga pelaksanaan pertandingan, PP PBSI sudah menyiapkan tim khusus termasuk dokter. Meski demikian, Gita juga meminta pemain ikut mengontrol asupan gizinya.

Sesuai rencana, tim Piala Thomas dan Uber akan bertolak menuju New Delhi India, 13 Mei. Sebelum berangkat, tim bayangan yang hingga saat ini menjalani pemusatan latihan di GOR PB Djarum Kudus akan menjalani pertandingan simulasi di Solo, Sabtu (26/4).

Simulasi tersebut merupakan media untuk mencari tim inti yang akan turun di Piala Thomas dan Uber. Saat ini ada 33 pemain yang berjuang. Masing-masing tim nantinya hanya diperkuat oleh 10 pemain terbaik. "Kami berharap mereka mampu memberikan hasil terbaik. Semuanya juga tahu jika tren prestasi bulu tangkis Indonesia mulai meningkat," kata Gita Wirjawan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement