Kamis 23 Apr 2015 14:35 WIB

Tontowi/Liliyana dan Praveen/Debby Melaju ke Perempat Final

Red: Israr Itah
Praveen Jordan (kiri) dan Debby Susanto (kanan)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Praveen Jordan (kiri) dan Debby Susanto (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN--Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melenggang tanpa berkeringat ke perempat final Kejuaraan Asia Badminton 2015 yang berlangsung di Wuhan Sports Center, Wuhan, Kamis (23/4). Keduanya menang walkover atas pemain Yordania, Bahaedeen Ahmad Alshannik/Domuo Amro.

Di perempat final, Tontowi/Liliyana akan menantang pasangan tuan rumah, Lu Kai/Huang Yaqiong.

Langkah kemenangan juga diikuti pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto. Menghadapi pasangan Taiwan, Min Chun Liao/Hsiao Huan Chen, Praveen/Debby menang dua game, 24-22 dan 21-18.

Meski menang dua game langsung, di lapangan Praveen/Debby sempat kesulitan untuk memastikan kemenangan mereka. Belum sepenuhnya panas, diakui Praveen menjadi kendalanya kali ini.

“Untuk lawannya sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya tadi di game pertama saya masih kurang panas. Jadi sempat ketekan dan ketinggalan duluan poinnya. Untungnya bisa mengejar,” kata Praveen dalam rilis dari tim media PBSI.

“Di game kedua juga sebenarnya mainnya sudah enak, cuma tadi beberapa kali servis langsung mati. Adaptasi bolanya saya masih kurang, jadi pas servis masih kurang nyaman,” tambah Praveen atlet besutan klub Djarum Kudus tersebut.

Selanjutnya di perempat final, Praveen/Debby akan berhadapan dengan pasangan Hong Kong, Chun Hei Reginald Lee/Hoi Wah Chau. Keduanya sudah empat kali bertemu dengan kemenangan sama kuat 2-2. Terakhir di Maybank Malaysia Open 2015 lalu, Praveen/Debby kalah tipis dengan 21-18, 21-23 dan 21-23.

“Lawan Hong Kong saya yakin kali ini bisa menang. Karena terakhir ketemu kami kalah tipis banget, kami juga sudah leading duluan saat itu. Untuk pola permainan mereka sudah kami pelajari,” ungkap Praveen.

Debby menambahkan ia dan Praveen akan lebih keras bertarung. Ia menegaskan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement