REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI – Pasangan ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon terus menunjukkan prestasinya. Usai menjuarai All England 2017, keduanya tak mau melewatkan setiap pertandingan yang harus dihadapi dengan sia-sia termasuk India Terbuka 2017.
Mendampingi secara langsung Kevin/Marcus di India, asisten pelatih ganda putra Pelatnas PBSI, Aryono Miranat mengungkapkan, anak asuhnya itu sudah sama-sama mengenal bagaimana permainan masing-masing. Aryono mengatakan, baik Kevin atau Marcus sudah paham apa kekurangan dan kelebihan satu sama lain setelah banyak latihan bersama di Pelatnas PBSI.
Aryono tak heran jika keduanya mampu memperlihatkan konsistensi dalam turnamen India Terbuka 2017. "Gaya permainan Marcus/Kevin ya memang begitu, selalu main cepat dan bisa menguasai net," kata Aryono dikutip dari laman resmi PBSI, Senin (3/4).
Dia menilai selama berlaga di India Terbuka 2017, permainan bola datar Kevin/Marcus sangat cepat. Hal itu menurut Aryono yang bisa menjadi kekuatan tersendiri untuk penampilan maksimal Kevin/Marcus dalam setiap gim.
Tak hanya itu, beberapa kelebihan Kevin/Marvus juga masih ditunjukkan saat berlaga di India Terbuka. "Serangannya juga cepat, pertahanan Marcus/Kevin juga cukup baik,” ujar Aryono soal penampilan Marcus/Kevin di final India Terbuka 2017.
Kevin/Marcus mengulang kembali gelar yang mereka dapatkan pada India Terbuka 2016. Keduanya juga bisa mempertahankan gelar tersebut setelah mengalahkan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dengan skor 21-11 dan 21-15.
Selanjutnya, Kevin/Marcus melanjutkan perjalanannya kembali untuk menghadapi tantangan-tantangan lainnya. Setelah India Terbuka 2017, Kevin/Marcus langsung terbang ke Malaysia untuk mengikuti kejuaraan super series berikutnya, Malaysia Terbuka 2017.