REPUBLIKA.CO.ID, SOLO – Semen Padang telah menyiapkan untuk meladeni permainan cepat Bhayangkara FC pada pertandingan babak delapan besar Piala Presiden 2017 yang akan digelar di stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Ahad (26/2) malam. Semen Padang secara umum sudah siap menghadapi Bhayangkara baik secara fisik, teknik, taktik maupun mental, kata Pelatih Semen Padang Nil Maizar, usai temu teknik di Hotel Aston Solo, Sabtu (25/2).

“Kami tahu Bhayangkara tim cukup muda yang memiliki motivasi dan kecepatan tinggi," kata Nil Maizar. Namun, Semen Padang, katanya, akan memperbaiki diri tetap fokus pada permainan, sehingga mampu mengimbangi permainan dan mengalahkan lawan. 

Nil Maizar mengatakan, semua tim yang masuk delapan besar sangat luar biasa. Jika timnya ingin menjadi juara, pemain harus bekerja keras dan tetap fokus permainan. "Kami sudan mempunyai konsep dan strategi untuk menghadapi Bhayangkara yang diperkuat anak-anak muda yang memiliki daya juang tinggi dan kecepatan itu," kata Nil Maizar.

Nil Maizar juga sudah meminta anak-anak jangan sampai lengah dan terlena untuk bisa mengalahkan lawan. Bhayangkara banyak pemain muda-muda dan mayoritas pernah bermain untuk tim nasional. "Anak-anak tekad bulat dapat memenangkan pertandingan. Mereka tidak boleh sombong dan terlena dalam babak penyisisihan mampu mengkoleksi 12 gol ke gawang lawan," katanya.

Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mengatakan, timya selalu bekerka keras untuk persiapan pertandingan di delapan besar Piala Presiden di Solo. Menurut Simon, calon lawan Semen Padang merupakan tim yang berbahaya. “Saya tahu Semen Padang tim yang bagus, tetapi saya bersama teman-teman akan fokus ke timnya untuk mempersiapkan pertanding melawan tim asal Padang itu.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika