REPUBLIKA.CO.ID, GUATEMALA CITY -- Setidaknya 19 anak tewas dalam kebakaran yang terjadi di Panti Virge de La Asuncion di Jan Soe Pinula, Guatemala, pada Rabu (8/3) kemarin. Laporan media setempat menyebutkan kebakaran dipicu akibat perkelahian antar penghuni tempat penampungan anak-anak tersebut.
Lebih dari 20 anak lainnya dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar serius setelah kobaran api melahap Panti Virgen de La Asuncion di Jan Soe Pinula.
"Diketahui bahwa terjadi perkelahian di sebuah asrama, tempat mereka membakar kasur-kasur. Api menjalar ke seluruh bangunan dan mereka tidak dapat keluar (dari bangunan tersebut)," tulis surat kabar harian Prensa Libre melaporkan bahwa api muncul karena ada perkelahian di sebuah asrama.
Kericuhan mulai terjadi pada Selasa (7/3) malam. Sekitar 60 anak remaja mengamuk karena perlakuan dan makanan buruk di panti anak-anak korban masalah keluarga.vPara korban nahas meninggal karena terbakar sementara korban-korban lainnya yang dirawat di rumah sakit.
"Para korban mengalami luka bakar tingkat dua atau tiga," kata Carlos Soto, direktur Rumah Sakit Roosevelt, kepada Prensa Libre.
Menurut Soto, sebanyak 23 remaja putri sedang dirawat di rumah sakit tersebut, termasuk 14 orang yang mengalami luka berat.