REPUBLIKA.CO.ID, SALATIGA -- Aparat Kepolisian Resor (Polres) Salatiga bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Salatiga mulai memetakan infrastruktur jalan yang berada di sekitar exit tol Tingkir. Pemetaan ini dilakukan guna menyiapkan sejumlah alternatif rekayasa lalu lintas, sehubungan dengan difungsionalkannya jalan tol ruas Bawen- Salatiga untuk arus mudik maupun arus balik Lebaran tahun ini.
Kapolres Salatiga, AKBP Happy Perdana mengatakan, pada saat jalan tol ruas Bawen- Salatiga bisa difungsionalkan, potensi masalah diprediksi bakal muncul berupa ‘bottleneck’ di exit tol Tingkir.
“Ada penyempitan jalan, karena setelah keluar dari exit tol Tingkir lalulintas bakal melalui jalan provinsi yang hanya memeiliki lebar 6 meter sepanjang 3 kilometer untuk dua arah,” ungkap Happy di sela pemantauan di exit tol Tingkir, Senin (8/5).
Polres Salatiga, kata dia, akan mengupayakan cara bertindak apa yang tepat. Karena penyempitan jalur ini menjadi potensi masalah yang dipastikan bakal dihadapi ketika tol ruas Bawen- salatiga ini digunakan untuk mudik Lebaran nanti.