REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Syekh asal Lebanon, Dr. Amin bin Salim Al-Kurdi menilai Kehadiran pendidikan adalah untuk melahirkan pemimpin. Seperti Rasulullah ketika mendidik sahabat untuk menyiapkan mereka memimpin di masa depan. 

Pendidikan melahirkan pengetahuan guna menjawab segala persoalan. Semisal, pendidikan keagamaan yang harus secara spesifik untuk dikembangkan. "Rasulullah berpesan para nabi-nabi tidak mewariskan harta tidak juga dinar. Tetapi merea mewariskan ilmu. Barang siapa yang mengambil warisan nabi berupa ilmu, mereka orang yang beruntung," kata dia saat memberikan kuliah umum di Institut Agama Islam Sahid, Bogor, Rabu (10/5).

Islam, lanjutnya, merupakan ajaran dengan lima ciri khas. Pertama, ajaran Islam itu logis. Karena tidak ada ajaran Islam yang berlawanan dengan akal. Kedua, ajaran Islam sesuai realitas. "Dan Islam tidak membolehkan umat Islam menutup mata dari realitas. Karena, mereka yang paham realitas mampu menjawab tantangan zaman," kata dia.

Karenanya, umat Islam harus mengetahui setiap ilmu. Termasuk yang berbahaya. Namun, syaratnya membutuhkan benteng berupa iman dan takwa. 

Ketiga, Islam merupakan agama moderat. Keempat, islam agama yang universal. "Ajarannya mencakup berbagai sendi kehidupan. Dan Allah pun telah merestui Islam sebagai agama-Mu," kata dia.

Kelima, Islam adalah agama yang menerima perkembangan zaman. Seperti, tidak menolak kehadiran internet dan perkembangan lain di dunia. "Islam dapat diterima orang kaya, orang miskin, pekerja, dan Islam merupakan agama kasih sayang," kata dia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika